Saat Hari Kasih Sayang, 20 pasangan yang berasal dari beberapa provinsi di Thailand mengikuti tradisi pernikahan bawah laut, atau Underwater Wedding Ceremony, yang digelar di Provinsi Trang, bagian Selatan Thailand.
Rangkaian acara ini sebenarnya sudah berlangsung pada Sabtu (13/2/2016) selama tiga hari. Pada hari kedua yang merupakan inti dari upacara pernikahan bawah laut. Semua pasangan kini telah siap mengucapkan janji sehidup semati bersama pasangan masing-masing.
Sejak pukul 09.00, para pengantin telah berkumpul di Pantai Pak Meng. Sebuah kapal kayu berukuran besar telah siap membawa para pengantin ke lokasi pernikahan yang tak lain adalah lokasi titik penyelaman.
Secara bergantian, pasangan pengantin diterjunkan ke dalam laut yang berjarak sekitar 18 meter dari permukaan laut. Di dalam laut, seorang penghulu telah bersiap memimpin upacara pernikahan.
Selama di bawah laut, para pengantin akan diminta untuk menandatangani sertifikat pernikahan yang telah disiapkan. Setelah itu, masing-masing pasangan akan berfoto bersama di dalam air, di atas sebuah bangkai kereta yang telah menjadi coral.
Pernikahan membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit. Dalam seluruh proses penyelaman, para pengantin dipandu dan diawasi keselamatannya oleh penyelam profesional.
Acara di hari kedua dilanjutkan dengan makan malam romantis di pinggir pantai Pak Meng. Lokasinya berada di Anantara Si Kao Resort and Spa.
KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN Acara resepsi setelah 20 pasangan pengantin menikah di bawah laut di Provinsi Trang, Thailand, Sabtu (13/2/2016). |
Selain dapat menikmati santapan sambil menunggu matahari terbenam, para pengantin dihibur dengan musik, pertunjukan kembang api, dan menyaksikan video kompilasi kegiatan selama dua hari. Selain itu, dalam acara resepsi tersebut, pasangan yang telah menikah diberikan sertifikat pernikahan resmi dari Pemerintah Thailand.
Pada hari ketiga, para pengantin yang baru menikah berkeliling ke tempat-tempat wisata di sekitar Provinsi Trang. Setelah itu, untuk mengakhiri prosesi pernikahan, para pasangan tersebut berfoto bersama di Pantai Andaman.
Untuk mengikuti pernikahan bawah laut ini, para pasangan pengantin sebenarnya diwajibkan untuk mengikuti pelatihan menyelam terlebih dulu. Bagi yang belum pernah menyelam, panitia menyediakan jasa pelatihan bagi para calon pengantin.
Pelatihan dibagi menjadi dua jenis, yakni discover scuba diving course dengan biaya 5.500 baht, dan open water dive course seharga 15.000 baht, untuk penyelam yang benar-benar pemula.
Pernikahan massal ini berlangsung setiap tahun dan terbuka untuk semua warga negara, jadi tidak terbatas hanya untuk warga negara Thailand.
Adapun, biaya yang dihabiskan untuk mengikuti pernikahan bawah laut ini tergolong cukup murah. Bila pernikahan pada umumnya bisa menghabiskan dana puluhan hingga ratusan juta rupiah, biaya untuk satu pasangan dalam pernikahan bawah laut ini hanya menghabiskan 30.000 baht, atau sekitar Rp 12 juta.
Via : Kompas Travel
Komentar
Posting Komentar